Selasa, 06 Januari 2009

Awas AIDS !!!

dear,

nah lo... waktu kemaren dicukur juga jadi kepikiran apakah pisau cukur itu bisa menularkan virus HIV? wallahualam. .. mudah2an kita dijauhkan dari petaka yang belum ada jalan keluarnya ini... sekedar mengingatkan mudah2an ngga salah yah.....
Awas AIDS! Bawalah Silet Sendiri Saat Cukur
Selasa, 25 November 2008 | 08:31 WIB

BALIKPAPAN, SELASA - Penyebaran HIV/AIDS yang cepat di Balikpapan mengundang keprihatinan banyak kalangan, termasuk Dinas Kesehatan Kota (DKK). Sebagai institusi yang menangani berbagai problematika kesehatan, DKK memandang pencegahan terhadap HIV/AIDS sangat penting dilakukan.

"Di belakang seorang pengidap HIV/AIDS, ada 100 penderita yang lain," kata Kasi Pemberantasan Penyakit Menular DKK Balikpapan, dr Agyan Reswanendro, kemarin.

Hingga saat ini belum ada obat yang bias menyembuhkan HIV/AIDS. "Yang ada baru Anti RetroViral (ARV) yang berfungsi menekan pertumbuhan virus di dalam tubuh," katanya.

Obat tersebut bukanlah untuk membunuh virus, melainkan menekan pertumbuhan HIV. "Karena HIV belum ada obatnya, maka pengidap HIV postif pada akhirnya akan tetap menderita AIDS," katanya.

Ia menjelaskan, AIDS merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang merusak sistem kekebalan tubuh manusia. Menurut Agyan, kemaksiatan merupakan pangkal segala kemudaratan dan selalu berdampak buruk bagi pelakunya. "Namun bukan berarti orang yang tidak melakukan perbuatan berisiko tinggi bebas HIV. Contohnya orang yang terinfeksi melalui pisau cukur. Saya menyarankan bila Anda mau cukur, jangan lupa membawa silet sendiri," katanya.

Agyan menyayangkan masih rendahnya kesadaran memeriksakan diri. "Pemeriksaan sangat penting untuk mendapatkan penanganan sejak dini. Sering terjadi, seorang suami melakukan perbuatan berisiko tinggi dan tidak memeriksakan diri. Akhirnya ia menularkannya kepada istri dan anaknya," katanya
Kesadaran adalah matahari, Kesabaran adalah bumi Keberanian menjadi cakrawala dan Perjuangan Adalah pelaksanaan kata kata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar